Manfaat alat yang dinamakan Fun and 3 D Periodic Table ini adalah, anak dapat menghapal dan mengerti dengan cepat. Misalnya golongan VIII A, dulu kita mengenal dengan yang namanya “jembatan keledai” yang notabene sukar dipahami. Sekarang semua menjadi gampang dihapal dan menyenangkan, seperti sebuah permainan. Anak didik dapat membuat kreasi dalam membaca unsur sebagai layaknya membaca cerita atau bahkan puisi. Itu tergantung pemahaman si anak. Bayangkan dalam 1 menit, seorang anak dapat menghapal separoh (sekitar 60 unsur kimia) yang kini berjumlah 115 unsur.
Semua itu dipamerkan dalam Sentra Primer Barat di perkarangan Kantor Walikota Barat, Sabtu(26/5) siang yang juga stand SMP Negeri 45 sempat dikunjungi oleh Kasudin Pendidikan Dasar Jakarta Barat, ibu Delly. Alat itu tentu saja tidak bisa dibawa saat ujian berlangsung. Namun, Gautami yakin , anak akan lebih pandai dalam memahami unsur kimia dan memudahkan mereka dalam merangkum sebagai sebuah senyawa sekalipun nantinya. Saat ini, Gautami sedang mengajukan untuk dipatenkan pada Senin (28/5) di Departemen Kehakiman dan HAM.Pada Sabtu (26/5) kami memamerkannya di Festival Sentra Jakarta Barat, Kantor Walikota Jakarta Barat, dimana sebelumnya, awal bulan ini pun kami mengikuti pameran Sains Expo di SMP 115, Jakarta Selatan dimana dibuka oleh Gubernur Fauzi Bowo.
Menurutnya, ia yakin para guru mengharapkan pemimpin yang peduli kemajuan dunia pendidikanlah yang terus dapat memimpin di DKI Jakarta. Gautami berharap, nantinya bila murid-murid memasuki pendidikan di SMA akan menjadi anak-anak yang cerdas. Semua dapat dilakukan dengan rasa suka dan tawa. Sains menurutnya bukan momok dan tidak menakutkan. (hans suta widhya)
0 $type={blogger}:
Posting Komentar