SANGGAU, (SUARA LSM) - Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi dan seluruh jajaran Forkompinda Kabupaten Sanggau, Rabu (8/8) pagi kemarin menggelar koordinasi dalam rangka menyambut pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri tahun 2012 yang akan dilaksanakan pekan depan oleh umat Islam. "Kita koordinasi mulai dari pengamanan, ketertiban dan semua unsur dalam mendukung pelaksanaan hari raya idul fitri tahun 2012 yang akan berlangsung pekan depan," jelas Paolus ditemui usai rapat di Mapolres Sanggau.
Dikatakannya, seperti tahun-tahun sebelumnya, rapat koordinasi selalu dilaksanakan. Tidak ada pembicaraan yang bersifat khusus dalam pertemuan tersebut, karena sifatnya koordinasi agar pelaksanaan hari raya bisa berjalan aman dan lancar. "Tidak ada pembicaraan khusus dalam koordinasi tadi, hanya kita berupaya agar semuanya bisa berjalan aman dan lancar. Kita juga berharap arus mudik lebaran bisa lancar dan terhindar dari musibah akibat human error. Untuk diperbatasan, dalam beberapa hari belakangan juga sudah mulai banyak mudik dan memadati border. Nah, ini juga mesti diantisipasi," katanya.
Lebih jauh, Paolus mengharapkan agar semua elemen terkait yang mendukung bisa bekerja maksimal. Ia juga mengharapkan pelayanan publik seperti rumah sakit bisa turut mendukung selama pelaksanaan berlangsung, termasuk tenaga perawat. "Kita minta perawat dan petugas kessehatan bisa stanby, begitu juga dengan petugas pelayanan publik lainnya," katanya.
Sementara itu, Kapolres Sanggau, AKBP Winarto mengatakan Rakor Linsek bersama Forkompimda dan seluruh Dinas instansi terkait. Dalam rapat tersebut difokuskan ops Ketupat Kapuas 2012 yang dimulai tanggal 10 - 25 Agustus 2012. Gelar Pasukan akan di laksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 10 Agustus pukul 08.00 wib.
"Seperti kita ketahui bahwa Opsi Ketupat merupakan Kegiatan Kepolisian dalam pengamanan Hari Raya Idul Fitri yang merupakan operasi kemanusiaan. Seluruh peserta rakor sangat antusias dan aktif untuk berdiskusi terkait Kamtibmas, hal ini menunjukkan kepedulian dari masyarakat akan pentingnya keamanan dan kesadaran masyarakat untuk menjadi Polisi bagi dirinya sendiri," jelasnya.
Polri menjalin kemitraan kepada seluruh komponen masyarakat dalam kegiatan Pre Emtif maupun Preventif guna menciptakan kondisi yang aman."Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih waspada terhadap tamu yang datang ke rumah dengan pura-pura menjual produk tertentu, menawarkan dagangan dll. Kalau ada orang yang mencurigakan agar lapor ke perangkat desa/kelurahan atau Polisi sehingga bisa kita antisipasi kemungkinan yang timbul, baik itu pencurian, penipuan maupun bentuk kejahatan lain," ujarnya.
Dikatakannya, dalam rakor juga dihadiri para Kepala dinas terkait untuk antisipasi kejadiaan menjelang Lebaran, baik itu Transportasi, PLN, sarpras jalan maupun pelayanan kesehatan, yang kesemuanya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat agar bisa merayakan Idul fitri bersama kelurahan di tempat masing-masing dengan senang hati, bisa menikmati kemenangan dan berkumpul bersama keluarga."Yang tidak kalah pentingnya masalah Kamtibselcarlantas, agar hati-hati di jalan perhatikan kondisi jalan dan kendaraan masing-masing, manfaatkan pos Polisi yang nantinya di gelar di jalan," harapnya. (net)
Jakarta Time
0 $type={blogger}:
Posting Komentar